Marhaban ya Ramadhan

~ Sabtu, 21 Juli 2012
Ketika bulan Ramadlan tiba, Rasulullah SAW menyambutnya dengan mengucapkan "Marhaban ya Ramadlan," selamat datang bulang Ramadlan, selamat datang bulan pembersih.

Ucapan di atas memiliki arti bahwa Ramadhan adalah bulan untuk membersihkan diri dari semua dosa. Tidak ada waktu yang paling cocok dan nikmat untuk meminta ampunan Allah SWT kecuali saat Ramadhan. Meskipun selain waktu itu kita hendaknya selalu memohon ampunan Allah SWT, namun Ramadhan adalah yang paling utama, di mana setiap pahala akan dilipatgandakan.

Selama Ramadhan, Muslim wajib berpuasa, namun sebagian orang melakukan itu di bibir saja: Tidak sedikit dari mereka melanggar kewajiban berpuasa. Dan anehnya, orang-orang tersebut tetap ikut shalat tarawih, yang merupakan amalan sunnah, sementara mereka meninggalkan puasa, yang merupakan amalan wajib. Apakah bisa kita katakan benar orang-orang seperti ini?

Atau dalam kasus lain, banyak orang tidak mau berpuasa, tapi giliran hari raya, mereka berbondong-bondong merayakannya. Nah, ini membuktikan bahwa manusia suka perkara yang mudah-mudah dan menhindari hal-hal yang susah-susah atau yang membutuhkan perjuangan sedikit keras, dan dengan demikian mereka memilih ibadah yang ringan daripada yang berat.

Padahal sebagai orang beriman yang kuat, semua ibadah itu ringan jika ia dilakukan dengan ikhlas dan senang hati dan tentunya dengan penuh kesungguhan.

Semoga di bulan Ramadan kali ini, kita umat muslim bisa melaksanakan ibadah dengan sebaik mungkin, sehingga kita mendapatkan rahman dan rahim dari Allah SWT. Amin.

0 komentar:

Posting Komentar